Mengapa kita perlu memiliki blog pribadi?

Kehidupan akan selalu terus berjalan. Entah indah maupun suram. Tak bisa dipungkiri, suatu saat kita akan mengenang masa lalu. Entah kenangan dengan mantan, pacar, gebetan, maupun mantan calon gebetan yang urung jadi pacar. Pernah ga kalian melihat senyum merona, saat melihat nenek membuka lembar demi lembar album foto? Mengenang adalah salah satu cara terindah membunuh waktu. Serta sarana pengingat kita saat mau cerita ke anak cucu.

Nah bagaimana cara kita bisa membuat rincian kenangan masa lalu? Dengan mencetak foto, atau menulisnya di diary (bukan diare) pribadi kita. Kalau dulu kita masih harus menulis di buku diary yang akan habis lembar, di jaman modern ini, kita bisa mencatat di internet. Ya, ngeblog. Itu istilahnya. Blogger, itu istilah bagi penggiat blog.

Blog saat ini memiliki berbagai tujuan. Ada yang murni cerita pribadi, ada yang tujuannya berbagi dengan dunia, ataupun ada yang tujuannya murni mencari uang. Bahkan blog sudah merupakan kebutuhan wajib para profesional. Baik untuk pengembangan eksistensi profilnya ataupun sebagai portofolio pekerjaan. Blog memang dibutuhkan. Mungkin ada saatnya kepemilikan blog akan diwajibkan oleh pemerintah, hahahaha.

Cara membuat blog sangatlah mudah. Mulai dari yang paling murah, alias gratis, hingga yang berbayar mahal. Tentu saja masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.

Kita mulai dari edisi gratis.

Blogger, Tumblr, dan WordPress adalah beberapa fasilitas blogging gratis. Caranya, gampang, tinggal buka situs penyedianya, sign-up, pilih tema, dan voila, tinggal mengisi kontennya. Bagi kalian yang terbiasa bersosial-media, pasti tidak akan kesulitan. Namun penyedia blog gratisan biasanya membatasi kustomisasi. Terutama saat kalian sudah ingin memonetize blog. Harus modal, walaupun sedikit, yaitu dengan menggunakan

Edisi yang kedua, menengah, tidak gratis, namun terjangkau.

Cara ini cukup rumit dan membutuhkan sedikit dana. Tapi tidak sulit, tinggal mengikuti step-by-step. Langkah pertama yaitu membeli nama domain dan hosting. Domain adalah alamat situs yang akan kalian pakai. Sedangkan hosting adalah tempat menyimpan segala files kalian.

Banyak penyedia hosting yang cukup terjangkau. Hostinger.co.id misalnya menyediakan banyak pilihan paket (yang saat tulisan ini ditulis sedang banyak promo sangat murah). Dengan kombinasi fitur yang tepat, kalian dapat membuat dan menjalankan blog dalam waktu singkat. Biasanya penyedia hosting sudah menyediakan layanan untuk menginstall WordPress secara otomatis. Saya menyarankan WordPress. Alasan utamanya karena saya adalah salah satu pengguna WordPress, hahaha. Kelebihan dan kekurangan WordPress dapat kalian gugling di internet lah.

Jika sudah terinstal wordpress, kalian hanya perlu mengkustomisasi agar blog kalian bisa unik dan nyaman dipandang. Mulai pemilihan tema, layout, plugin, serta kustomisasi lain. Kalian juga bisa membaca dan mengikuti cara membuat blog wordpress di sini. Komplit dengan gambar. Tinggal diikuti step-by-step.

Kelebihannya, karena kita memiliki “server” sendiri, maka kita bebas melakukan kustomisasi. Namun cara ini memang agak repot. Tidak cocok buat kalian yang pinginnya cepet, yang kalau naik motor lewat trotoar.

Nah, edisi yang ketiga yaitu mewah.

Kalau kedua cara di atas tidak memuaskan kalian. Cara gampangnya adalah bayar orang yang mampu membuatkan, kalau perlu mengisikan. Banyak penyedia jasa web yang mampu membuatkan blog yang cantik.

Kalau kalian kaya, pilih cara ini. Banyak kelebihannya dibanding dua cara di atas.

 

Jika blog sudah tersedia, alias notebook diary sudah ada. Tugas kalian tinggal mencatatkan kenangan atau ide atau bisa juga cerita fiksi di dalam blog. Jangan lupa lengkapi dengan foto-foto dokumentasi pribadi agar terlihat lebih cantik (atau cakep). Kalian juga bisa menulis blog melalui aplikasi di PC Windows ataupun android.

Walaupun blog pribadi, menurut saya, cara penulisan tetap harus diperhatikan. Jangan sampai mengandung SARA ataupun menyinggung pihak lain. Karena itulah, konten harus menjadi prioritas. Memasang WordPress sebagai wadah aspirasi memang mudah, namun mempertahankan konsistensi menulis itulah yang menjadi tantangan. Jika kalian butuh bantuan, bisa kontak saya melalui kolom komentar, saya akan dengan senang hati membantu di waktu luang saya.

Gimana, jadi bikin blog?